Dana Desa APBDes Desa Batujaya Diduga Dicatut Kades Untuk Kepentingan Pribadi
Karawang,Majalahkriptantus.com,-Folemik dugaan penyelewengan dalam pengelolaan Dana Desa dan APBDes yang dilakukan oleh oknum Kades Batujaya Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang jawa Barat, menjadi sorotan warga. karena diduga tidak transparan dan akuntabel, ungkap Ay di satu waktu.Selasa 2 September 2025
Selanjutnya, Kata Ay "setiap titik pekerjaan fisik Dana Desa Batujaya, tidak ada papan proyek pemasangan batu prasasti, setelah selesai dan saat dikerjakan, tidak terbuka dan transparan.
Dugaan potensi penyelewengan DD (dana desa) jejaknya semakin jelas, hal tersebut dilihat secara kasat mata bahwa kegiatan pekerjaan fisik Dana Desa dikerjakan oleh pihak lain, masyarakat desa Batujaya tidak diberdayakan.
Kegiatan Dana Desa Oleh Kades Batujaya tidak diswakelola,akantetapi diborongkan kepihak lain atau dikontraktualkan warga setempat tidak diberdayakan.
Masih kata Ay warga Batujaya" Pekerjaan Fisik Dana Desa Tidak Di Swakelola. Desa tidak memprioritaskan sumber daya serta kesejahteraan masyarakat.
Warga tidak di berdayakan,pekerjaan fisik dana desa di borongkan/dikontraktualkan kwalitas pekerjaan mengalami kerusakan dini retak, pecah dan patah.
Yang lebih farahnya lagi "Dana Desa akan digunakan oleh kades untuk bayar hutang pribadinya ke BANK BUMN Ratusan Juta Rupiah.
Pasalnya menurut IR (52),"Kades Batujaya telah men Top Up pinjamannya mencapai ratusan juta di BANK BUMN,tanpa se-izin kehadiran, sepengetahuan dirinya sebagai pemilik jaminan. Saat ini oleh Bank terkait lokasi jaminan sudah dipasang plang.
Kades Batujaya Berjanji, Sertifikat Rumah IR akan dikembalikan,menunggu jika dana desa cair, hal ini sudah bergulir ke Polres berdasarkan Lapdu,dan Kejari Karawang.
Keganasan oknum kades juga menyasar APBDes, "Gajih Perangkat Desa,Linmas RT RW,Oleh Kepala Desa DICAPLOK, Uang Itu Tidak Disampaikan Kebawahannya.
Gajih Perangkat Desa,Linmas,RT, RW kata narmin sudah dibayar satu bulan kepada wakil dan dua bulan RT,RW,Linmas tetapi itu uang saya dapat pinjam 20 juta harus dikembalikan itu kan uang dana talang.
Program ketahanan pangan dana desa di tahun sebelumnya di kerjakan oleh orang yang dekat Kades. Masyarakat desa tidak dilibatkan.
Mirisnya lagi,rumah bibit dana desa di alih fungsikan,jadi emperan rumah bendahara Desa. Diduga Semua Item Kegiatan Untuk Penyemaian,Persiapan Bibit Unggul Fiktif.
Penyertaan dana BUMDes seperti bayang bayang,tidak jelas dan abstrak,kejadian di tahun sebelumnya.
Peran BPD Selaku Pengawas Pemerintah Desa Dan Kinerja Kades, Sebetulnya Tahu Semua Yang Terjadi.Entah Kenapa Badan Permusyawaratan Desa Pasif Dan Tidak Respect, melaporkan/mengajukan usulan Kepada Bupati Lewat Camat Batujaya.
Warga"Agar pemerintah STOP Dana Desa Batujaya Jangan Didistribusikan, dan juga Jangan Dicairkan,cek ulang,audit,evaluasi dengan tegak lurus,dana desa diduga jadi bancakan dan dikorupsi. Ungkap Warga
Karena BPD Pengawas Pemerintah Desa Di duga Pasif,tidak menjalankanTUPOKSI dengan baik,hubungan dengan kades bak seperti gayung bersambut. Dan agar tidak menimbulkan opini dan narasi liar "hukum tajam kebawah tumpul ke atas", tegasnya.
Warga" Pemerintah Kabupaten Karawang, Bupati, Inspektorat, DPMD,Kejari,dan Polres Karawang melakukan inspeksi mendadak meninjau dekat,langsung ke lokasi sesuai faktanya,dan acuan,fisik,saksi surat, untuk pengembangan. Tutup warga. 2/9- 2025.
(Tim)

Tidak ada komentar