Terindikasi CV Riswana Satu Darah Pembesian di Oplos Dalam Pembangunan Rehabilitasi Ruang SDN Kemiri 1, Jayakerta

Karawang,Majalahkriptantus.com,-Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Karawang, kembali menggelontorkan anggaran Milyaran rupiah, di beberapa Sekolah Dasar yang kondisi insfrastruktur pisik sarana pendidikan nya tidak layak. Dengan adanya bantuan tersebut dapat menciptakan suasana aman dan nyaman dalam proses belajar mengajar. 

Namun tak sedikit oknum pelaksana pembagunan diduga melakukan segala macam siasat dengan cara kotor, demi kepentingan pribadi dengan tidak mementingkan kwalitas dan kuantitas bangunan.

Seperti Pembangunan, rehabilitasi gedung kantor SDN Kemiri 1 Kecamatan Jayakerta Kabupaten Karawang Jawa Barat, dengan nilai kontrak Rp 398.575.000, dengan sumber dana APBD Kabupaten Karawang tahun 2025, waktu pelaksanaan 90 hari Kalender, pelaksana CV. RISWANA SATU DARAH, terlihat janggal. 

Pasalnya dari hasil kroscek tim awak media, ada item material besi yang diduga di oplos,  serta beberapa titik sebagian  lokasi opening yakni dudukan kusen tak memakai pembesian. 20 September 2025

Dilokasi pembagunan, awak media coba konfirmasi ke beberapa pekerja, periahal ketebalan material besi yang untuk pembesian pengecoran slup. 

Dalam keterangannya pekerja, untuk pembesian besi slup lintel, memakai besi batang 10 Milimeter dan besi cicin 8 Milimeter," ujar pekerja. 19/09/2025 

Faktanya dari hasi kroscek awak media, besi batang hanya 8,0 Milimeter sedangkan besi cincin hanya 5,6 Milimeter. Diduga pembangunan Rehabilitasi ruang kelas SDN Kemiri 1, pihak pelaksana CV. RISWANA SATU DARAH telah mengurangi kwalitas material pembesian. Namun, janggalnya Pengawas seolah membiarkan adanya dugaan pemasangan besi oplosan. Apakah pengawas masuk angin ??

Padahal akurasi ukuran bangunan, kualitas material, dan struktur bangunan menjadi bahan krusial. Ketidaksesuai atau pengurangan spesipikasi dapat berpotensi menjadi temuan dalam audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) maupun menjadi persoalan hukum.

Hingga berita terpublikasi pihak pelaksana dan pihak CV. RISWANA SATU DARAH belum memberikan hak Jawabnya, karena terkendala akses komunikasi.

Reporter,(Js & Tim)