Jadi Sorotan Tranding Topik, Perihal Kades Kutamukti Diduga Fitnah Wartawan
Karawang | Majalahkriptantus.com -
Terbitnya berita bantahan komentar Aan Maryani Kepala Desa Kutamukti Kecamatan Kutawaluya Kabupaten Karawang Jabar, bahwa ada pekerjaan Drainase penurapan yang bersumber dari dana Banprov, sudah sesuai dengan RAB, dan atas intruksi PLD, dan sudah koordinasi dengan Konsultan.
Kemudian awak media kontak dan chat PMD Kecamatan Kutawaluya, Neni Handayani, namun tidak ada respon positif alias bungkam. Sabtu 14 Oktober 2023.
Bantahan Aan Suryani Kades Kutamukti atas pemberitaan di beberapa media online perihal mekanisme pembangunan penurapan di Dusun Citeureup Desa Kutamukti Kecamatan Kutawaluya Kabupaten Karawang Jawa Barat, diduga Kades Kutamukti gerah dan memberikan komentar di salah satu media online. 13 Oktober 2023
Dalam komentarnya mengutip dari media online, Aan Maryani mengatakan, " pembangunan Drainase yang bersumber dari Bantuan Provinsi (Banprov) Jawa Barat tahun 2023, itu sudah sesuai dengan RAB. Proses pengerjaan dari awal sudah sesuai dengan metode pengerjaan. Juga sudah sesuai dengan Rancangan Anggaran Biaya (RAB) dan juga sesuai dengan instruksi dari Pendamping Desa Lokal (PLD). Serta sekaligus sudah berkoordinasi dengan Konsultan", jelas Aan.
Lanjut Kades Kutamukti, " kami atas nama pemerintah Desa Kutamukti mengucapkan terimakasih, ada masukan dari teman teman Media, yang menjadikan kritik untuk membangun", ujar Aan.
Namun dengan kejadian ini Aan Maryani mengharapkan, agar kiranya teman teman media konfirmasi terlebih dahulu, sebelum menerbitkan berita. Biar datanya sinkron dan TIDAK ASAL TUDUH, yang pada akhirnya dapat merugikan orang lain, dan diri sendiri, tutupnya.
Komentar Aan Suryani Kades Kutamukti, terkait pemberitaan di beberapa media online.
Awak media sudah konfirmasi kepada Dusen sebagai Kaur Umum, namun, Kades tidak ada di kantor, dan Tim langsung mengunjungi Kediaman Kades, tapi tidak ada ditempat. 13/10/2023
Yang jadi pertanyaan publik,
Apakah komentar Dusen sebagai Kaur Umum dan Perencanaan tidak bisa mewakili komentar Kades ?
Apakah PLD mengintruksikan pekerjaan drainase penurapan tidak memakai kisdam, walau debit air tinggi ? Padahal PLD, fungsinya hanya melakukan fasilitasi dan pendampingan terhadap kegiatan pendataan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan Pembangunan Desa, bukan mengintruksikan kepada Kepala Desa.
Seperti apa bentuk koordinasinya Kades dengan konsultan, konsultannya siapa ?
Terus tenaga ahlinya siapa?
Biasanya konsultan dan tenaga ahli bisa menilai kwalitas pembangunan kekuatannya.
Jadi sangat di sayangkan bahwa ada ucapan Aan Suryani Kades Kutamukti yang mengatakan bahwa teman teman media dalam hal ini para Wartawan TIDAK ASAL NUDUH. Yang dapat merugikan orang lain dan diri sendiri. Ini sama saja mengatakan para wartawan sebagai menuduh/ memfitnah, tanpa data yang Valid
Padahal Wartawan bertugas dan bekerja dengan mengumpulkan informasi yang akurat dan relevan Mereka melakukan riset, wawancara, observasi, dan pencarian data untuk mendapatkan fakta-fakta yang diperlukan dalam melaporkan suatu berita.
Kesimpulannya, para wartawan khususnya yang menerbitkan berita drainase penurapan di Desa Kutamukti, tidak terima di cap sebagai penuduh. Dan akan di tindak lajuti pelaporan ke Aparat Penegak Hukum.
(T2W).
Tidak ada komentar