Modus Oknum Guru SMPN 2 Cilebar Nyaris Jual Baju Seragam Sekolah Berujung Satgas Maung KDM Akan Lapor ke-Bupati, Mirip Edaran Bupati Mubajir.
Karawang, Majalahkriptantus.com.Viral Heboh disalah satu sekolah ada oknum Guru, Menjual bajau seragam sekolah Dibandrol Harga Seragam persiswa 1 juta rupiah kejadian terjadi di Sekolah SMPN 2 Cilebar, kecamatan Cilebar kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat Edaran Bupati Karawang, Mubajir.Senin 20 Oktober 2025
informasi yang dihimpun dari Beberapa Orang Tua Siswa SMPN 2 Cilebar yang tidak mau namanya dipublikasikan menjelaskan"menebus baju Seragam satu juta rupiah di Arahkan oleh pihak Guru Tata Usaha (TU) harus menebus baju seragam melalui guru bernama Guru Teti. Ismawati, untuk baju seragam langsung Nebus dan Ngambil seragam dirumah ibu guru alamat Dusun Baros, bebernya.
Selanjutnya Satgas maung KDM mengunjungi Sekolah SMPN 2 Cilebar di ruang kantor Gedung Sekolah SMPN 2 Cilebar disambut oleh Rahman Pauzi selaku Guru pengajar mengatakan Prihal jual baju seragam disekolah. Rahman Pauzi, berkelit Dalih tidak tau tidak apal, "Berdalih Ngelantur"
Satgas KDM menghubungi pihak TU sekolah SMPN 2 Cilebar Via Seluller WhatsApp Agus Sukmana, Salah satu Guru bidang TU mengakuinya sudah terjadi menjual baju seragam sekolah namun itu sudah Lama Beres kelar. Perihal Orang Dinas Disdikpora Pak Yanto Kabid Dikdas dengan kami sering Bareng dilapangan. Ujar Agus Nyeleh.
Dengan adanya Terbit Edaran dari Bupati Karawang, tentang pelarangan jual buku dan baju seragam sekolah, hingga tidak di Gubris oleh oknum guru SMPN 2 Cilebar, maka Berbekal Dokumen Lengkap Satgas Maung KDM, akan Secepatnya menyampaikan terhadap Bupati Karawang, guna oknum guru yang Menyepelekan atau Melanggar Aturan, harap di Tindak Tegas Sesuai Aturan yang Berlaku.
Merajuk kepada Edaran Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh telah mengeluarkan Instruksi Nomor 100.3.4.2A/322/2025 tentang pelarangan segala bentuk penjualan LKS dan seragam sekolah, oleh pihak sekolah atau mengarahkannya ke toko tertentu. Ancaman sanksi pencopotan bagi kepala sekolah yang melanggar.
Penulis : (Red & Tim)

.jpg)
Tidak ada komentar