Pengawas Dan Pemilik Cv Latanza Diduga kongkalingkon Perihal Adanya Kecurangan dalam Proyek Pengecoran Jaling Desa Sumurgede Cikul - majalahkriptantus.com - Menyajikan berita secara faktual, independent dan sesuai fakta.

Breaking News

Pengawas Dan Pemilik Cv Latanza Diduga kongkalingkon Perihal Adanya Kecurangan dalam Proyek Pengecoran Jaling Desa Sumurgede Cikul

Karawang, Majalahkriptantus.com 

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Kabupaten Karawang,  merealisasikan pembangunan Peningkatan Jalan Lingkungan (Jialing) yang di kerjakan oleh PT. Latanza, di Dusun 2 RT 002/002 Desa Sumurgede Kecamatan Cilamaya Kulon, dengan besar anggaran Rp. 189.825.000 ( seratus delapan puluh sembilan delapan ratus dua puluh lima ribu rupiah ) diduga penuh kejanggalan.

Awal pengecoran, didalam papan informasi proyek yang terpasang tidak di cantumkan Volume Panjang, Lebar dan Tingginya pekerjaan Coran, tentunya ini membuat Buntu informasi yang dibutuhkan oleh publik.Sabtu 10 Mei 2025

Supandi selaku pengawas dari Dinas saat di konfirmasi melalui via seluler menerangkan.” untuk mutu coran memakai K300 dan tidak di uji leb dilokasi. kebetulan saya tidak dilokasi, tapi saya sudah mewakilkan ke pendamping saya pak Agil untuk mengawasi proyek itu. Karena saat ini saya sedang di Purwasari,” kata Supandi.10/05/2025

Begitupun ketika ditanya soal Volume panjang, lebar tingginya coran yang tidak tertera didalam papan informasi proyek, dirinya menjelaskan bahwa itu kesalahan dalam mencetak Banner nya, dan kadang hal tersebut sesuai yang pesanan.

“ tidak ada itu kesalahan waktu membuat papan informasi, maklum namanya juga manusia ada kesalahan. Tapi yang penting pembayaran disesuaikan dengan volume yang ada di SPK ketika di Komisi,” jelas Supandi.

Bahkan bukan hanya itu, seorang pengawas tidak tahu siapa pemilik CV. Latansa yang notabenenya pelaksana proyek dalam pengawasannya. ”Saya tidak tahu siapa pemilik CV. Latanza, paling hubungan sama mandor saja. Itupun jarang ketemu,”ucapnya.

Dari infornasi salahsatu pekerja mengatakan," itu pekerjaan H.Dedi orang Wadas, Bosnya ibu Devi", terangnya. 10/05

Salah satu tokoh masyarakat yang minta namanya tidak publikasi, yang faham  tekstur dan hasil Rigiedbeton beton, mengungkapkan bahwa kualitas cor dan jenisnya sudah kelihatan dari hasil awal cor.

" kalau pengecoran ini memakai jenis cor K 300, hasil awal juga kelihatan warna semen nya hijau tua.ini kan hasilnya berwarna putih. Dan juga coba tunggu setelah 5 jam,, kalau pinggir bahu jalin hasil cornya, ngepruy, artinya bukan memakai jenis kualitas K300," ungkapnya

Sampai berita ini di terbitkan Devi sebagai pihak pemborong, dan H Dedi sebagai pelaksana di lapangan belum bisa di konfirmasi.

(JS & Tim)

Tidak ada komentar